Saat mata ini tak
bisa lagi untuk berbohong, apakah masih bisa hati ini untuk menghindar dari
rasa itu. Kebahagiaan yang hadir dari kebersamaan, membuat pasukan yang ada
dalam hati ini mendesak keluar untuk membukakan senyuman. Sepasang mata yang
saling memandang, membuat dunia ini seperti berhenti berputar. Fikiran yang semula
duduk bersandar, kini harus berjalan agak cepat untuk berpetualang di dunia
yang tanpa batas itu. Suara yang ku dengar dari mulut kecilmu, mampu membuat
hembusan angin yang ada di sekitarku semakin besar. Tiada kata-kata yang mampu
aku ucapkan, selain rasa senang yang mulai tumbuh.
Aku tahu jika
dirimu mempunyai rasa yang sama denganku. Aku juga tahu, bahwa dirimu adalah
satu dari ribuan bunga yang bermekaran saat kau tersinari cahaya matahari.
Kebahagiaan yang sedang kau rasakan, mampu aku lihat dari senyum manis yang kau
sembunyikan di bibir tipismu. Aku mampu merasakan apa yang kau rasakan saat
ini. Karena aku yang sekarang telah menjadi bagian dari hidupmu. Kelembuatan
dari sikapmu, telah banyak aku rasakan. Jika kebahagiaan adalah satu alasan
untuk kita bersama, maka akan ku perjuangkan semua itu dengan kesetiaan dan
ketulusan . Aku sangat yakin, jika dirimu adalah tulang rusukku yang telah lama
hilang. Sekarang, semuanya telah kembali dan bersatu untuk meraih kebahagiaan.